Hola buibu sekalian, apa kabar ? Para moms yang melahirkan dan menyusui selama pandemi ini gimana rasanya ? Jujur aku dag dig dug dan senewen dari awal. Soalnya saat ini kan dibatasi siapa yang bisa ke Rumah Sakit jadi kalo pengen kontrol kandungan atau imunisasi anak tidak seleluasa sebelumnya. Apalagi buat ibu bekerja macam aku, biasanya enjoy aja pumping di kantor tapi saat ini jadi lebih ketat proteksi kebersihannya. Saat menyusui langsung pun juga harus dipastikan bersih, gak lagi sakit batuk pilek demam atau sekalian pakai masker buat jaga-jaga misal bersin kena si bayi. Luar biasa tantangan menyusui saat pandemi ini. Tapi akhirnya lulus juga periode ASI Eklusif 6 bulan, alhamdulillah banget rasanya meski aku sempat kena Hipokalemia dan bulan lalu juga kena covid 19 sekeluarga.
Aku mau curhat dulu atas pengalamanku yang luar biasa sebagai ibu di saat pandemi ini, semua berawal tentu dari kehamilan ya. Alhamdulillah memang ini kehamilan yang kunantikan dari tahun lalu tapi drama indikasi medis menghantui sejak awal hingga akhir trimester. Aku 2 kali masuk UGD saat hamil di tengah pandemi ini. Lalu 2 bulan setelah melahirkan aku kena tipes berlanjut hipokalemia. Baru sebulan aku kembali beraktifitas, Allah ngasih ujian lagi berupa covid 19 sekeluarga, iya bener-bener serumah kecuali ART yang pulang pergi. Aku, suami, anakku Nurani yang udah 3 tahun dan bayiku yang kala itu masih 5 bulan. Sedih pasti, tapi pas tau kalau semua kena apalagi bayiku bergejala, mau gak mau aku harus semangat supaya imunku membaik dan bisa merawat yang sakit.
So, tantangan terbesar menyusui saat pandemi ini adalah memastikan bahwa semuanya sehat, bersih, dan terlindungi. Maksudnya jangan sampai sakit apapun itu karena memang seribet itu apalagi bayi dibawah 1 tahun kurang bisa dipakaikan masker jika sedang di luar ruangan, solusinya hanya faceshild untuk menghidari percikan tapi namanya juga bayi tingkah ada saja, Jadi yang paling tepat tetep stay at home. Lalu untuk para orang tua tentunya harus bisa menjaga kebersihan sebelum mendekat pada bayi, jangan sampai menjadi carrier. Dan last but least tentu menjaga semua lingkungan terdesinfektan atau steril, meski sulit untuk memastikan tapi setidaknya berusaha. Tapi usaha pun tidak bisa menghidari takdir jika memang rencana Allah memberikan kami ujian berupa sakit saat pandemi.
Dukungan Philips AVENT Pada Ibu Menyusui di Masa Pandemi
Well, disaat kondisi yang tidak memungkinkan seperti ini. Peran pihak luar untuk memastikan lancarnya proses menyusui sangatlah penting. Bagaimanapun pandemi ini berdampak kepada seluruh ibu di dunia. Oleh karena itu, Philip AVENT mengadakan talk show bertajuk “New Parents Admindst The Covid-19 Pandemic” yang bertepatan dengan World Breastfeeding Week 2021. Pada acara tersebut hadir sebagai narasumber dr. S.T Andreas, M.Ked(Ped), Sp.A dan dibawakan oleh Cherisha Lidia yang kebetulan juga sebagai ibu penyintas covid. Jadi talkshow kali ini seperti ajang curhat yang naik kelas karena langsung mendapatkan solusi dari dokter anak secara jelas dan tepat.
Seperti yang kita ketahui bahwa ASI merupakan cairan yang luar biasa manfaatnya terutama dalam sistem kekebalan tubuh si bayi. Oleh karena itu ASI sangat diajurkan untuk diberikan pada bayi dari 0 hingga 2 tahun. Terutama di masa 6 bulan pertama yang biasa disebut periode ASI Eksklusif dimana ASI menjadi satu-satunya sumber makanan yang diberikan pada bayi. Oleh karena itu dokter Andreas memberikan tips bagi para ibu yang menyusui di masa pandemi ini, yaitu :
- Selalu mengikuti dan menerapkan standar protokol kesehatan di sekitar bayi.
- Jangan lupa untuk selalu memakai masker.
- Cuci tangan dan bersihkan puting sebelum menyusui atau memompa.
- Cuci dan sterilkan pompa ASI, botol atau peralatan sebelum dan sesudah digunakan.
Bagaimana jika ibu terkena covid saat menyusui ?
Dokter Andreas menjelaskan bahwa ASI mengandung antibodi yang diperlukan untuk bayi. Jika ibu menyusui terinfeksi, bayi harus dirawat oleh anggota keluarga yang sehat, tetapi ibu tetap dapat memberikan ASI dengan memompa ASI jika kondisi fisik memungkinka A alasannya karena ASI tidak membawa virus dari ibu yang terinfeksi. ASI hanya bisa terkontaminasi jika, selama proses menyusui atau memompa, ada droplet si ibu yang jatuh ke dalamnya atau mengenai si kecil. Namun jika ibu dan bayi terkonfirmasi postif maka ibu dapat memberikan ASI secara langsung namun tetap menjalankan prokes agar bayi tidak bergejala lebih berat.
Hal yang perlu diperhatikan pada saat proses menyusui saat covid adalah mental dan kondisi tubuh ibu, terutama ibu baru yang belum memiliki pengalaman. Hindari stres berlebihan karena selain menurunkan imun, itu juga bisa menurunkan produksi ASI. Jadi ibu harus menjaga agar tetap tenang dalam menjalani perawatan serta bahagia. Dukungan dari lingkungan sekitar sangat diperlukan untuk keberlangsungan proses menyusui.
Memahami tantangan menyusui bagi kedua orang tua, Philips Avent berkomitmen untuk berbagi pengetahuan dan memberikan solusi yang dapat mendukung proses menyusui bagi semua yang terlibat. Setelah bekerja sama selama lebih dari 35 tahun dengan para profesional kesehatan dan orang tua, Philips Avent memiliki pemahaman mendalam tentang ibu, bayi, praktik pemberian makan yang sehat, dan fisiologi.
Philips Avent menyediakan rangkaian pompa ASI yang dirancang untuk memerah susu dengan kenyamanan yang terbukti secara klinis. Pompa ASI Philips Avent memungkinkan ibu untuk memerah cukup ASI dalam satu sesi untuk satu kali minum. Bagi ibu yang hanya sesekali memompa ASI dan menginginkan desain ringkas serta kenyamanan dapat memilih Pompa ASI Manual Philips Avent. Bagi para ibu yang cukup sering memompa ASI dan ingin dapat memompanya dengan mudah, pompa ASI elektrik Philips Avent, tersedia dalam varian single atau double, dapat membantu ibu menghemat waktu
Product Philip Avent Untuk Proses Menyusui
Produk Philip AVENT sudah tidak asing lagi bagiku, aku sudah pakai beberapa produknya untuk anakku yang pertama. Kualitas product AVENT sangat amat baik dan aku termasuk puas dengan hasil yang diberikan. Aku menggukan Philip AVENT Bottle Warmer dan Botol Susu AVENT. Kebetulan di anak kedua ini aku belum memakai botol susu atau dot sama sekali karena masih bisa dilakukan secara langsung kecuali saat aku dirawat di rumah sakit kemarin, aku sempat memberikan dot kepadanya.
Jujur, aku ingin sekali mencoba produk manual pumping dari AVENT karena aku sempat mencoba produk tersebut dari rekan kerjaku yang ternyata sangat nyaman digunakan. Hasil pumping ASI menggunakan Philip AVENT manual breastpump mampu mengosongkan payudara dengan baik. Selama mencoba tidak ada kesan perih atau sakit karena bentuknya sesui klaim yaitu pas secara fisiologi. Dan kebetulan pada saat acara live talkshow di Shopee kemarin ada diskon untuk pembelian Philip AVENT Manual Breast Pump harganya jadi 630 ribuan.
Well, semoga kita sehat-sehat semua dan tetap semangat memberikan nutrisi terbaik untuk bayi yaitu ASI